NUMALANG.ID, Malang — Bupati Malang, HM Sanusi, menyebut Pancasila tidak bertentangan dengan Islam Ahlussunah wal Jama’ah. Hal itu disampaikan dalam acara Tawassul Kebangsaan, Haul Ke-52 Bung Karno, dan Menyambut Hari Santri Nasional di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Kamis (23/06/2022).
“Kita sepakat bahwa Pancasila adalah dasar negara kita. Jadi, sebagai warga Indonesia kita tidak usah ikut paham-paham radikal yang ingin berusaha mengubah dasar negara kita, karena ini (Pancasila) sejalan dengan Islam Ahlussunah wal Jama’ah,” ujarnya.
Sosok yang di kalangan Nahliyin biasa disapa Haji San itu bahkan yakin jika semua warga sudah mengamalkan Pancasila, maka tidak akan ada lagi terorisme, radikalisme. Yang ada hanya gotong-royong sesuai dengan sila ketiga Pancasila, Persatuan Indonesia.
“Tujuan mendirikan bangsa ini adalah untuk keadilan bagi seluruh rakyat. Untuk itu, tepatlah kiranya PCNU Kabupaten Malang menggelar acara ini. Untuk membangun silaturahmi dan membangkitkan semangat Pancasila,” tegasnya
Haji San selanjutnya mengingatkan pentingnya sinergitas antara ulama dan umara terjalin dengan baik. Sebab, jika keduanya tidak bersatu, maka rakyatlah yang dirugikan.
Istilah ‘tawassul’ yang digunakan sebagai bagian dari tajuk acara kali ini sempat disinggung Wakil Rais PCNU Kabupaten Malang, KH Zulfan Zahansyah, dalam sambutannya.
“Dalam khazanah Islam, para ulama mendefinisikan tawassul sebagai perantara sekaligus berdoa untuk apa dan siapa yang dianggap mulia. Dengan ini kita bertawassul dengan tokoh bangsa yang kita yakini sanad kebangsaannya sebagai tokoh bangsa,” urainya.
Istilah ‘tawassul kebangsaan’, menurutnya, merupakan istilah yang dimiliki dan dipahami oleh kalangan Nahdiyin saja. “Dan saya yakin ini adalah upaya yang sangat diridhoi oleh Allah SWT,” tegasnya.
Acara yang digelar oleh PC Lesbumi NU Kabupaten Malang ini antara lain dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Malang, Darmadi, Kajari Kabupaten Malang, Diah Yuliastuti, dan perwakilan Forkopimda Kabupaten Malang.
Baca juga: Peringati Haul Bung Karno, PC Lesbumi NU Gelar Tawassul Kebangsaan
Acara ditutup dengan doa oleh KH Khoruddin, Wakil Ketua PCNU Kabupaten Malang yang juga pengasuh Pondok Pesantren An-Nur 2 Bululawang. (*)
Penulis: Muchammad Gufron | Editor: Munib Rofiqi
