Karangploso, NUMALANG.ID.,- Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Karangploso kembali menggelar majelis taklim selapanan pada Ahad (3/8/2025) bertepatan dengan 9 Safar 1447 H. Kegiatan yang berlangsung di Masjid Roudhotul Jannah Gondang, Ranting NU Tegalgondo ini dihadiri jajaran pengurus NU tingkat MWC dan ranting.
Dalam forum tersebut, Wakil Rais Syuriah MWCNU Karangploso, Gus H. Zainul Habib, tampil sebagai pemateri utama dengan mengangkat tema aktual, “Sound Horeg, antara Fiqih, Budaya, dan Tradisi Lokal.” Fenomena sound horeg yang belakangan marak di masyarakat dibahas dari berbagai perspektif, mulai dari hukum fiqih hingga kearifan budaya dan tradisi.
Gus Zainul menekankan pentingnya memahami persoalan ini melalui rujukan kitab-kitab mu’tabar, antara lain Tuhfatul Muhtaj karya Syaikh Ibnu Hajar al-Haitami dan Tanbihatul Wajibat karya Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari. Ia juga mengaitkan kajiannya dengan hasil Bahtsul Masa’il Forum Santri Ma’hadi (FSM) di Pondok Pesantren Besuk Pasuruan yang dibimbing KH. Muhibbul Aman Aly.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin Rais Syuriah, KH. M. Sholihin Rozin, berlangsung khidmat dan penuh kekhusyukan.
Melalui majelis taklim ini, pengurus berharap jamaah semakin memahami isu-isu keagamaan yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Selain memperkaya wawasan, forum selapanan ini juga menjadi ruang mempererat silaturahmi dan ukhuwah islamiyah di lingkungan NU Karangploso.
