back to top
Rabu, Oktober 22, 2025

Perkuat Gerakan Kebudayaan, Lesbumi PCNU Kabupaten Malang Luncurkan Buku Panduan “Nguri-uri Budaya, Ngayomi Bangsa”

Kepanjen, NUmalang.id — Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi) PCNU Kabupaten Malang resmi meluncurkan buku panduan berjudul “Nguri-uri Budaya, Ngayomi Bangsa” pada Minggu (19/10/2025) di Hotel Mirabel, Kepanjen. Acara berlangsung hangat dengan dihadiri oleh berbagai badan otonom (banom), lembaga NU, serta para budayawan dari berbagai wilayah di Kabupaten Malang.

Abdul Aziz Syafi’i, Ketua PC Lesbumi Kabupaten Malang dalam sambutannya menjelaskan bahwa buku panduan ini disusun sebagai arah gerak dan pedoman bagi kader NU di tingkat akar rumput dalam melestarikan seni dan budaya lokal. Menurutnya, Lesbumi memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga nilai-nilai budaya Nusantara yang sejalan dengan prinsip keislaman dan ke-NU-an. “Buku ini diharapkan menjadi pegangan bersama dalam memperkuat peran Lesbumi di tengah masyarakat,” ujarnya.

Perwakilan Syuriah PCNU Kabupaten Malang, Pak Kiai, turut memberikan apresiasi atas langkah Lesbumi yang konsisten dalam menjaga warisan budaya. Ia menegaskan bahwa pelestarian seni dan tradisi merupakan bagian penting dari jati diri Nahdlatul Ulama. “Kegiatan seperti ini perlu diteruskan, terutama di era media sosial saat budaya tabayyun semakin luntur,” tuturnya.

Ia juga mengingatkan bahwa budaya tabayyun yakni kebiasaan memeriksa dan mengklarifikasi informasi merupakan warisan luhur para leluhur yang patut dihidupkan kembali. Melalui peluncuran buku ini, Lesbumi diharapkan mampu menjadi ruang edukasi budaya bagi masyarakat serta sarana untuk meluruskan pandangan tentang seni dan tradisi.

Menurutnya, seni dan budaya tidak bertentangan dengan ajaran Islam. Justru, keduanya menjadi medium yang lembut untuk menyampaikan pesan-pesan kebaikan. “Islam adalah rahmatan lil alamin. Lewat budaya, nilai-nilai Islam dapat hadir secara membumi dan menenangkan,” pungkasnya.

Acara peluncuran buku ini difasilitasi Saifudin Zuhri, wakil rakyat yang duduk di DPRD Provinsi Jawa Timur, Dapil Malang Raya. (*)

Kontributor: Ikbar Zakariya

spot_img
spot_img
-- advertisement --spot_img

Artikel Pilihan