back to top
Kamis, Juni 19, 2025

Lazisnu Kabupaten Malang Jadi Kiblat Studi Tiru, PC Lazisnu Situbondo Terinspirasi Koin NU hingga BMT NU

NUMALANG.ID, Pakisaji-Pengelolaan zakat, infak, dan sedekah (Ziswaf) yang berhasil dijalankan oleh Pengurus Cabang Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (PC Lazisnu) Kabupaten Malang menarik perhatian PC Lazisnu Situbondo. Hal ini terwujud dalam kunjungan studi tiru yang melibatkan sekitar 30 personel dari Situbondo pada Sabtu (14/6). Mereka datang untuk mendalami strategi pengembangan filantropi Islam di tingkat kabupaten.

Rombongan dari Situbondo tiba di Kantor PCNU Kabupaten Malang, Jalan Raya Pepen, Pakisaji, Malang, sekitar pukul 09.00 WIB. Jajaran pengurus PC Lazisnu Kabupaten Malang dan Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) Kabupaten Malang menyambut langsung, menandai dimulainya sesi berbagi pengalaman yang konstruktif.

Berbagi Praktik Terbaik

Imam Masruri, Ketua PC Lazisnu Kabupaten Malang, menyambut baik kunjungan tersebut. Ia menyatakan harapannya agar pertemuan ini menjadi wadah pertukaran gagasan dan pengalaman dalam memajukan ekonomi umat serta mengelola Ziswaf secara efektif. “Ini adalah kesempatan baik bagi kita untuk berbagi praktik terbaik, terutama dalam pengembangan berbagai program unggulan yang telah kami jalankan,” ujar Masruri.

Sesi diskusi berlangsung interaktif, mengupas berbagai program dan unit usaha di bawah naungan PCNU Kabupaten Malang yang dinilai berhasil. Terdapat 4 poin utama yang menjadi fokus pembahasan meliputi:

Pertama, Gerakan Koin NU (Koinsasi): Dibahas strategi pengelolaan dan pengembangan program koin infak sebagai salah satu pilar utama pengumpulan dana dari masyarakat. Kedua, Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU): Peran LPNU dalam menggerakkan roda ekonomi umat melalui berbagai unit usaha dan mekanisme kolaborasinya dengan Lazisnu. Ketiga, Baitul Maal wat Tamwil Nahdlatul Ulama (BMT NU): Dijelaskan mekanisme operasional BMT NU sebagai lembaga keuangan mikro syariah yang melayani anggota dan masyarakat. Keempat, Aqnu: Pemaparan mengenai program-program pengembangan dan inovasi lain yang digagas PCNU Kabupaten Malang untuk optimalisasi pemberdayaan umat.

Agus Fajri, Ketua LPNU Kabupaten Malang, turut memaparkan detail pengembangan unit-unit usaha LPNU yang berhasil memberdayakan masyarakat. “Kolaborasi antara Lazisnu dan LPNU sangat penting. Lazisnu mengumpulkan dana, LPNU mengelola dan memutarkannya untuk kesejahteraan umat,” jelas Fajri, menekankan sinergi antara penghimpunan dan pendayagunaan dana.

Studi tiru ini diharapkan memberikan inspirasi dan referensi konkret bagi PC Lazisnu Situbondo dalam mengadopsi model-model pengelolaan yang sukses, dengan penyesuaian terhadap karakteristik dan potensi di wilayah mereka. Kunjungan diakhiri dengan penyerahan cenderamata dan sesi foto bersama, mempererat silaturahmi antar-pengurus Nahdlatul Ulama di Jawa Timur.

Pewarta: Geofani Eko Priyantama. S.Psi.

spot_img
spot_img
-- advertisement --spot_img

Artikel Pilihan