numalang.id, Karangploso-Menyambut dan menyongsong Hari Santri Nasional 2024 MWC NU Karangploso menyelenggarakan PD PKPNU yang pada tanggal 18 sampai 20 Oktober 2024, Dilaksanakan di Ponpes Modern Sabilul Muhsinin, Dusun Boro Gondang desa Tawangargo, Kecamatan Karangploso.
Diikuti 150 Kader dari semua Banom, Lembaga dan lembaga pendidikan dilingkungan Ma’arif NU SE kecamatan Karangploso. Acara ini juga diikuti oleh kepala Desa dan perangkat desa.
Hadir dalam acara pembukaan serta menutup acara dengan baiat peserta oleh Ketua PCNU Kabupaten Malang, KH Hamim Kholili serta instruktur dari PBNU.
Tujuan dari kaderisasi salah satunya adalah mengkonsolidasi fikroh amaliyah dan harokah., Dengan terlaksananya PD PKPNU ini dalam sambutannya ketua MWC NU Karangploso berharap agar bukan amaliyahnya saja yg sama., akan tetapi fikroh dan harokahnya satu ritme. para kader penggerak bisa lebih solid dan khidmat dalam mengembangkan NU menyongsong abad ke 2 NU.
Pada acara pembukaan juga dihadiri oleh Muspika kecamatan Karangploso serta seluruh kepala desa. Dimana wilayah Karangploso yang mayoritas NU , dengan PD PKPNU ini diharapkan NU bisa semakin memberikan kemaslahatan kepada seluruh umat. NU adalah komponen penting dalam menjaga dan mempertahankan NKRI seperti yang disampaikan oleh camat Karangploso, Niwata Li Ulama dalam sambutan pembukaan.
Lokasi yang cukup dingin dan representatif diharapkan bisa memberikan kenyamanan kepada seluruh peserta sehingga dapat fokus dalam menerima semua materi yang diberikan langsung oleh instruktur dari PBNU seperti yang disampaikan oleh ketua Panitia, Yuni Kuswandi, yang juga mantan Ketua PAC Ansor Karangploso ditengah-tengah kegiatan berlangsung.
Disampaikan dalam sambutannya, Gus Nahdlil Khoir selaku ketua MWCNU menyampaikan bahwa PKPNU ini adalah salah satu dari rangkain kegiatan HSN 2024 yang diharapkan dalam kaderisasi ini, kita ingin memilah bukan hanya yang amaliyah NU, tapi juga menjadi penggerak atau muharrik yang berjuang demi kepentingan ajaran NU, menjadi orang yang disiapkan menjadi pengurus NU.
