Dampit, numalang.id-Rois Syuriah KH. Zainal Arifin dan Tanfidziyah PCNU Kabupaten Malang KH. Hamim Kholili memberi arahan terhadap pengurus Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Dampit yang baru dilantik. Kegiatan ini dipusatkan di Pondok pesantren Raudlotul Masyhuri Al-Munibbin Bumirejo, Dampit. Pada Sabtu (21/09/24).
Kiai Hamim saat sambutan, ia memaparkan kepada pengurus yang baru dilantik bahwa jangan sampai MWCNU Dampit yang baru dilantik ini tidak membuat segala keputusan baik verbal maupun nonverbal, yang tidak sesuai dengan koridor Nahdlatul Ulama.
Menurutnya Sebagai Koordinat tertinggi dari Kepengurusan Kader Nahdliyin di tingkat Ranting, diharapkan agar selalu menjaga koridor pergerakan yang sesuai dengan PD/PRT NU.
Momen pelantikan bersama yang di gelar secara perdana ini menjadi tanda “Start” kepengurusan terbaru MWCNU masa Khidmat 2024 – 2029 dan PAC GP ANSOR Dampit Masa Khidmat 2024-2027.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Forpimcam Dampit, DPRD Kabupaten Malang, Ketua PC GP Ansor Kabupaten Malang, paguyuban Kepala Desa se – Kecamatan Dampit, banom-banom NU, Kader-kader NU, dan para undangan dari shohibul Ma’had.
Usai prosesi pelantikan, bupati Malang Sanusi yang diwakilkan oleh camat, Saleh memberikan cinderamata berupa 1 Unit Mobil kepada pengurus MWCNU Dampit. cinderamata selanjutnya juga datang dari pemberian paguyuban Kepala Desa sebuah 1 unit sepeda motor untuk dioperasikan dengan semestinya.
Pelantikan ini sekaligus menjadi ajang nasehat dari Ketua PC GP Ansor kepada seluruh kader Ansor Banser kecamatan Dampit untuk tidak lengah terhadap apa-apa yang mengancam keutuhan Aswajah.
“Saya pesan kepada semua sahabat yang baru dilantik, ketika ada arah-arah yang menyimpang baik yang berupa liberalis ataupun radikalis segera kita sikapi. Jangan sampai hal tersebut benar-benar mengancam sedikitpun keutuhan Ahlussunnah Wal Jamaah” ungkap pada saat sambutannya.
Pewarta: Ali Rofik