NUMALANG.ID, MALANG — KH Khamim Kholili, Ketua PCNU Kabupaten Malang, menginstruksikan kepada seluruh Ranting NU se-Kabupaten Malang untuk membuat data base terkait warga NU di wilayah masing-masing.
Instruksi ini disampaikan saat memberikan sambutan pada peresmian gedung terpadu kantor MWCNU Kromengan di Jalan Raya Ngadirejo Desa Ngadirejo, Kecamatan Kromengan, Ahad (27/11/2022).
Kiai yang akrab disapa Gus Hamim ini menyebut Januari 2023 sebagai batas akhir penyelesaian data tersebut. Pada bulan tersebut, seluruh Ranting harus sudah punya data terkait warga NU, berapa yang petani, berapa yang pedagang, berapa yang pengangguran, berapa yang muzakki, dan mustahiknya.
“Ketua Ranting perhatikan ini dengan baik-baik, besok segera minta data ke kepala desa masing-masing. Akhir Januari harus sudah selesai karena ini adalah program prioritas PBNU, yaitu program yang benar-benar menyentuh akar rumput,” tegasnya.
Gus Hamim yang juga Ketua Yayasan RSI Gondanglegi ini menambahkan, NU Kabupaten Malang harus bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Malang. “Apalagi tadi disampaikan Pak Bupati ini sudah NU sejak belum lahir,” katanya.
Bupati Malang Drs HM Sanusi MM yang hadir pada acara ini menyampaikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang akan terus bersinergi dengan ulama. “Karena suatu wilayah akan sejahtera kalau ulama dan umara bersatu,” ucapnya.
Bupati Sanusi bersyukur Pemkab Malang sudah melaksanakan program Subuh Keliling (Suling). “Dan ini yang ke-17, giliran di Kecamatan Kromengan. Alhamdulillah masjidnya penuh,” ujarnya.
Turut hadir pada acara ini antara lain Kepala Dinas Pertanahan, PDAM, Binamarga, Muspika Kecamatan Kromengan, RAPI lokal 18 Kecamatan Kromengan, dan seluruh Banom NU. []
Penulis: Muchammad Gufron | Editor: Munib Rofiqi