Donomulyo,NUMALANG.ID— Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pagar Nusa Kecamatan Donomulyo menyelenggarakan Konferensi Anak Cabang pada Minggu (16/11) pukul 10.00 WIB. Kegiatan ini merupakan amanat organisasi sekaligus sarana merumuskan arah pengembangan Pagar Nusa di tingkat kecamatan.
Acara turut dihadiri Ketua PAC Pagar Nusa Donomulyo, Nur Efendy; Ketua PC Pagar Nusa Kabupaten Malang, Gus Ipul (Saiful Anam); Wakil Sekretaris PW Pagar Nusa Jawa Timur, Nur Ridwan; serta Rois Syuriah MWC NU Kecamatan Kasembon, Gus Muhyiddin.
Tumbuh Sejak 2008
Dalam sambutannya, Nur Efendy menuturkan bahwa sejak berdiri pada 2008, Pagar Nusa Donomulyo mencatat sejumlah capaian, baik di tingkat kecamatan, kabupaten, hingga nasional.
“Kami selalu tegak lurus dengan pimpinan cabang dan sami‘na wa atha‘na kepada pengurus MWC. Harapannya, konferensi ini dapat memperkuat kematangan organisasi,” ujarnya.
Pentingnya Tradisi Santri
Ketua PC Pagar Nusa Kabupaten Malang, Gus Ipul, mengingatkan pentingnya menjaga tradisi santri sebagai jati diri Pagar Nusa.
“Merawat tradisi santri merupakan kewajiban yang tidak dapat ditinggalkan dalam kehidupan sosial-keagamaan,” katanya. Ia berharap ketua baru mampu membawa Pagar Nusa Donomulyo lebih progresif di semua tingkatan.
Peran Strategis dalam Syiar NU
Rois Syuriah MWC NU Kecamatan Kasembon, Gus Muhyiddin, menyampaikan apresiasi atas kiprah kader Pagar Nusa yang dinilainya berperan signifikan dalam syiar Nahdlatul Ulama.
“Pagar Nusa mampu menjangkau wilayah-wilayah yang sulit kami masuki. Kami sangat mengapresiasi hal ini,” ujarnya. Ia menambahkan, ke depan setiap lembaga pendidikan dan pesantren di Donomulyo seyogianya memiliki struktur Pagar Nusa.
Bagian dari Kewajiban Organisatoris
Wakil Sekretaris PW Pagar Nusa Jawa Timur, Nur Ridwan, menegaskan bahwa konferensi merupakan kewajiban struktural yang harus dijalankan seluruh kader.
“Forum ini memastikan regenerasi berlangsung dan program organisasi tetap relevan dengan kebutuhan masyarakat,” katanya.
Rangkaian Sidang Pleno
Setelah sambutan, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan sidang pleno untuk membahas kebijakan strategis serta memilih kepemimpinan baru PAC Pagar Nusa Donomulyo. Sidang berlangsung sesuai mekanisme organisasi.
Konferensi tersebut menjadi momentum konsolidasi sekaligus penguatan peran Pagar Nusa sebagai penjaga nilai, budaya, dan keamanan warga nahdliyin di Donomulyo.
