numalang.id-Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Malang meraih juara 1 lomba selendang batik daerah Se-Jawa Timur yang mengenakan batik lokal yaitu “Batik Garudeya”, dipakai dalam rangka Rapat Kerja Wilayah (RAKERWIL) yang diselenggarakan oleh Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Jawa Timur. Kegiatan berlangsung selama 2 hari mulai hari Sabtu-minggu (30 November – 1 Desember) di UIN Satu Tulungagung, kemarin.
Aprilia ketua PC IPPNU Kabupaten Malang mengatakan Pilihan selempang batik Garudeya menunjukkan keunikan dan kekayaan budaya Kabupaten Malang. Motif ini melambangkan kekuatan, kebijaksanaan, dan semangat juang, sesuai dengan karakter generasi muda yang ingin menjunjung budaya lokal.
“Keikutsertaan dalam lomba ini menjadi bukti bahwa budaya tradisional tetap bisa relevan dan dikembangkan di zaman modern. Generasi muda diajak untuk lebih mengenal dan melestarikan warisan budaya agar tidak hilang oleh waktu.” Imbuhnya
Lomba Selendang Batik Daerah, berbeda dengan lomba Fashion Show biasanya, sekertaris departemen HPSM PC IPPNU Kabupaten Malang, Mardiatul Munawaroh, didapuk menjadi model selendang batik yang mewakili PC IPPNU. Ia berjalan dengan catwalk selendang batik khas kabupaten malang yaitu “Batik Garudeya”.
Adapun batik Garudeya yang merupakan motif batik khas Kabupaten Malang desainnya mengandung berbagai elemen dan cerita yang lekat hubungannya dengan Kabupaten Malang. Motif batik yang digambarkan, itu merupakan gabungan dari berbagai elemen khas Malang seperti bunga, kawung, kopi dan burung Garuda yang memiliki filosofinya masing-masing, Bunga melambangkan keindahan, Kawung Singasari sebagai motif yang berkembang di Jawa Timur, Kopi melambangkan kemakmuran, dan Garuda melambangkan pembebasan, perjuangan juga wujud bakti anak kepada Ibunya.
Diah terlihat anggun memakai selendang batik harmoni khas Kabupaten Malang Jawa Timur berwarna lorek merah dengan beraksen putih yang dirancang oleh Sumarsih.
“Bangga, karena dapat memperkenalkan batik garudeya sbg batik ikon kabupaten malang ke kancah jawa timur, juga membawa nama baik pc ippnu kab malang dalam pelestarian budaya lokal. Pada waktu itu juga masih dalam momen hari jadi Kabupaten Malang,” tambah Diah
Rakerwil diikuti oleh 44 PC IPPNU se-Jatim, salahsatunya IPPNU Kabupaten Malang menjadi juara 1 dalam ajang lomba tersebut.
Menurut Aprilia, kemenangan ini bukan hanya tentang tampil indah, tetapi juga tentang bagaimana seluruh tim (Delegasi PC IPPNU Kab. Malang) bekerja sama untuk mengangkat identitas budaya.
“Momentum ini bisa menginspirasi organisasi lain untuk menjadikan kebudayaan lokal sebagai kebanggaan bersama,” pungkasnya (2/12)