Pakisaji-NUMALANG.ID, Sabtu, 27 Juli 2024, Lailatul Ijtima’ PCNU Kabupaten Malang kembali digelar setelah libur panjang akibat perhelatan politik Pilpres. Acara berlangsung di Kantor PCNU, Jalan Karangpandan, Pakisaji, Kabupaten Malang, di gedung lantai dua yang baru saja selesai dibangun.
Kegiatan dimulai dengan sholat Isya’ berjamaah, diikuti oleh Istighotsah yang dipimpin oleh KH Imam Ma’ruf. Selanjutnya, Rois Syuriah KH Zainul Arifin memberikan sambutan. Beliau menyampaikan bahwa di era sekarang, jihad tidak lagi menggunakan pedang seperti pada zaman penjajahan, tetapi menggunakan “Tali Tampar” sesuai dengan logo NU, artinya semua dirangkul dengan tali yang longgar. KH Zainul Arifin juga menekankan pentingnya pengurus dari semua tingkatan untuk menjaga jamaah agar tidak diserahkan ke pihak lain, serta mengembalikan apa yang menjadi milik NU.
Ketua PCNU Kabupaten Malang, KH Hamim Kholili, juga memberikan sambutan yang senada dengan Rois Syuriah. Beliau berpesan agar lembaga berhati-hati dalam menggunakan stempel dan tanda tangan, jangan sampai disalahgunakan untuk kepentingan pribadi atau golongan, baik untuk membuat maklumat atau meminta sumbangan. KH Hamim menegaskan bahwa jika hal ini terjadi, SK lembaga tersebut akan dicabut.
Acara dilanjutkan dengan laporan kegiatan dari berbagai lembaga di bawah PCNU Kabupaten Malang. Kegiatan ini dihadiri oleh para pengurus PCNU dari jajaran Syuriah dan Tanfidziah, serta ketua dan sekretaris lembaga PCNU Kabupaten Malang dan BANOM PCNU Kabupaten Malang.
Penulis : Mochammad Gufron
