Jumat, September 20, 2024
spot_img

PCNU Kabupaten Malang Gelar Doa Bersama untuk Korban Tragedi di Stadion Kanjuruhan

NUMALANG.ID – Pengurus PCNU Kabupaten Malang dan Pengurus Badan Otonom serta para pimpinan lembaga dan Ketua MWCNU se Kabupaten Malang menggelar doa bersama untuk para korban dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang.

Doa bersama dilakukan di Gedung Serbaguna Jalan Krapyak, Kepanjen, Ahad 2 Oktober 2022. PCNU Kabupaten Malang juga turut berbelasungkawa atas kejadian ini.

Rapat koordinasi yang memang sebenarnya sudah diagendakan ini didahului dengan acara kirim doa dipimpin oleh KH. Fadli Adzhim selaku Ketua MWCNU Wajak.

BACA JUGA: NU Jatim: Ayo Kirim Doa dan Shalat Ghaib untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

Ada dua santri dari Ketua PCNU yang meninggal akibat peristiwa ini, dan seorang korban mahasiswa Universitas Al-Qolam.

Selanjutnya, PCNU Kabupaten Malang akan mengeluarkan surat intruksi kepada seluruh MWCNU di Kabupaten Malang untuk menginventarisir korban serta doa bersama dan sholat ghoib di masjid-masjid.

“PCNU juga akan memberikan santunan kepada keluarga korban,” kata Ketua PCNU Kabupaten Malang, KH Hamim Kholili kepada NUMalang.id, Ahad (2/10/2022.

Selain itu, Ketua LPBI NU Abdul Basyit menginformasikan bahwa lembaganya akan melakukan trauma healing kepada keluarga korban dan melakukan assessment agar bantuan yg diberikan bisa tepat sasaran.

Sedangkan Ketua PC Lazisnu Kabupaten Malang Imam Masruri menambahkan, pihaknya akan mengerahkan semua mobil siaga yang ada di MWC dan Ranting untuk dikerahkan untuk membantu keluarga korban di wilayahnya masing-masing.

“Untuk operasional mobil siaga akan ditanggung PC Lazisnu Malang,” kata Imam Masruri.

Imam Masruri juga akan mengeluarkan isntruksi untuk menggalang dana bagi Lazisnu di tingkat MWC dan ranting untuk ditashorufkan kepada keluarga korban yang meninggal dan luka-luka.

Atas nama PC Lazisnu Kabupaten maalng juga menyampaikan duka yang mendalam dan berbelasungkawa kepada korban dan keluarga korban. “Semoga yang meninggal semua amalnya diterima oleh Allah SWT dan diampuni semua dosa-dosanya. keluarga yang ditinggal diberi kesabaran dan ketabahan,” pungkas Cak Ruri.

Penulis: Muchamad Ghufron | Editor: Hari Istiawan

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
-- advertisement --spot_img

Jangan Lewatkan

Terkini